Jambi (ANTARA News) - Empat warga Dusun Mangkadai, Desa Temenggung, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun, tewas tertimbun longsor yang terjadi hari Minggu (27/12) kemarin sekitar pukul 15.00 WIB. Keempat warga tersebut satu pria dan empat wanita yang masing-masing bernama Tasmi Bin Sari (30), Kombarina alias Cat binti Nurdin (25), Susilawati alias Kopek Binti Sari (28) dan Harmen Bin M Nur (30).

Informasi yang dirangkum dari pihak kepolisian Polres Sarolangun, Senin, menyebutkan, tewasnya keempat orang tersebut pada saat mereka pulang dari kebun dan berteduh di sebuah lembung yang berada di atas.

Tiba-tiba saja tempat mereka berteduh tersebut longsor hingga keempatnya ikut terseret longsor hingga tewas.



Kapolres sarolangun, AKBP Mintarjo melalui Kapolsek Limun, AKP Apriyansyah membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Menurut Apriyansyah, tebing itu mempunyai bentuk sebuah Lembung atau tanah dengan cekungan besar yang juga mirip dengan galian tambang emas sehingga saat hujan mudah longsor.

Ia membantah, keempat korban tewas di galian bekas tambang emas.

"Bukan tewas di bekas galian tambang tapi tewas di lembung yang bentuknya juga seperti bekas galian tambang. Saat itu mereka baru pulang dari kebun dan memang sekitar 15 meter dari lokasi kejadian ada bekas galian tambang," kata Apriansyah.

Kapolsek menambahkan, setelah mendapat laporan pihaknya bersama warga sekitar langsung melakukan evakuasai korban. Dan keempat korban ditemukan telah tidak bernyawa. Keempat korban tersebut menurut beasiswa indonesia sudah dimakamkan oleh keluarganya masing-masing.
(*)