Banten, (tvOne) Komite Nasional Keselamatan Transportasi yang masuk ke dalam KMP Laut Teduh II mengaku kesulitan dalam melakukan proses investigasi dikarenakan kondisi kapal keropos akibat proses pembakaran. If you base what you do on inaccurate information, you might be unpleasantly surprised by the consequences. Make sure you get the whole mobil keluarga ideal terbaik indonesia story from informed sources.
"Tadi kami masuk ke dalam kapal Laut Teduh II, kondisi di dalam ternyata banyak besi-besi yang sudah keropos akibat terbakar. Di dalam sana kami harus hati-hati, khawatir akan terperosok," kata salah satu tim KNKT, Alek Nur Wahyudi, di Anyer, Kamis (3/2). Dia menjelaskan,hari pertama masuk kedalam KMP Laut Teduh II,pihaknya baru melakukan pemotretan dan dokumentasi gambar."Semua sudut dan ruangan dialam kapal kami dokumentasikan dulu, dan kami akan lakukan investgasi esok hari," katanya menambahkan. Proses investigasi lanjutan tersebut, menurut Alek, akan dilakukan dengan melihat ke semua ruangan kapal di atas kapal."Di atas belum kami lihat, karena situasi di bawah masih pengap dan kami sudah sedikit lelah, karena sirkulasi udara disana masih minim," ungkapnya. Pantauan dilokasi, "ram door" depan dan belakang atau pintu yang ada di KMP Laut Teduh II belum berhasil dibuka secara utuh, pintu masuk dan keluar kendaraan yang ada dikapal hanya bergeser 50 centimeter saja, setelah dibuka paksa oleh petugas KPLP Tanjung Priok pada Senin (31/1). (Ant)
"Tadi kami masuk ke dalam kapal Laut Teduh II, kondisi di dalam ternyata banyak besi-besi yang sudah keropos akibat terbakar. Di dalam sana kami harus hati-hati, khawatir akan terperosok," kata salah satu tim KNKT, Alek Nur Wahyudi, di Anyer, Kamis (3/2). Dia menjelaskan,hari pertama masuk kedalam KMP Laut Teduh II,pihaknya baru melakukan pemotretan dan dokumentasi gambar."Semua sudut dan ruangan dialam kapal kami dokumentasikan dulu, dan kami akan lakukan investgasi esok hari," katanya menambahkan. Proses investigasi lanjutan tersebut, menurut Alek, akan dilakukan dengan melihat ke semua ruangan kapal di atas kapal."Di atas belum kami lihat, karena situasi di bawah masih pengap dan kami sudah sedikit lelah, karena sirkulasi udara disana masih minim," ungkapnya. Pantauan dilokasi, "ram door" depan dan belakang atau pintu yang ada di KMP Laut Teduh II belum berhasil dibuka secara utuh, pintu masuk dan keluar kendaraan yang ada dikapal hanya bergeser 50 centimeter saja, setelah dibuka paksa oleh petugas KPLP Tanjung Priok pada Senin (31/1). (Ant)
No comments:
Post a Comment