Solo, (tvOne) Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Pol. Edward Aritonang memastikan pembukaan kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) akan digelar di Stadion Manahan Solo pada 8 Januari 2011 menyusul adanya rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). Kapolda di Solo, Kamis, menyatakan pihaknya siap menerjunkan sejumlah personel untuk mengamankan jalannya laga perdana LPI di Solo. Ia menambahkan pihaknya sudah memperoleh izin dari Polri untuk ikut mengamankan jalannya pembukaan LPI itu menyusul hasil rapat koordinasi yang dihadiri BOPI di Jakarta. Isi rekomendasi menyebutkan, pembina induk organisasi (BOPI) telah merestui diadakan pertandingan pembukaan LPI antara kesebelasan Solo FC melawan Persema Malang, di Stadion Manahan Solo, Sabtu (8/1), Dalam keputusan itu, kata Kapolda, pertandingan olahraga sepak bola amatir diatur oleh Pasal 51 Undang Undang Nomor 3 Tahun 2005 induk olahraga PSSI, sedangakan olahraga profesional, izin dikeluarkan oleh BOPI. It seems like new information is discovered about something every day. And the topic of mobil keluarga ideal terbaik indonesia is no exception. Keep reading to get more fresh news about mobil keluarga ideal terbaik indonesia.
Ia menegaskan, Polri tidak mengeluarkan izin adanya pertandingan kompetisi LPI di Solo, tetapi yang diberikan izin kegiatan keramaian. "BOPI yang berhak memberikan izin pertandingan karena mereka sebagai induk organisasi olahraga profesional itu," katanya. Menurut dia, Jawa Tengah sudah mendapatkan rekomendasi dan direstui oleh pembina induk organisasinya untuk diadakan kompetisi LPI, sehingga pihaknya siap mengamankan kegiatan keramaian tersebut. Menyinggung soal keamanan terkait kegiatan pembukaan LPI di Solo, kata Kapolda, pihaknya akan menurunkan sekitar 8.000 personel untuk mengamankan pembukaan di Stadion Manahan Solo, pada tanggal 8 Januari 2011. Pihaknya menerima surat rekomindasi persyarakatan izin mengadakan keramaian yakni upacara pembukaan dengan berbagai rangkaian salah satu promosi tentang karnival batik sebagai Solo tempat batik dan dilanjutkan pertandingan sepak bola Solo FC melawan Persema. Masyarakat Jateng, khususnya Solo, menginginkan kegiatan olahraga yang berprestasi, seperti sepak bola. Untuk itu, Kapolda mempersilakan warga datang sebanyak-banyaknya untuk melihat sepak bola, belanja batik, atau lainnya. Sementara rapat koordinasi di Mapolres Surakarta dihadiri oleh Wali Kota Surakarta, Joko Widodo, Ketua Pengcab PSSI Suarakarta, Hadi Rudyatmo, dan CEO Solo PC, Kesit Budi Handoyo. Menurut Joko Widodo, pihaknya mendukung kompetisi LPI di Solo karena untuk pembaruan persepakbolaan di Indonesia. "Semakin banyak kompetisi dari manapun organisasinya, demi kemajuan persepakbolaan Indonesia," katanya. "Kita harus berfikiran positif, karena LPI suatu pembaruan, bahkan revolusi persepakbolaan di Indonesia. Hal ini, justru akan menguntungkan PSSI ke depan," katanya. (Ant)
Ia menegaskan, Polri tidak mengeluarkan izin adanya pertandingan kompetisi LPI di Solo, tetapi yang diberikan izin kegiatan keramaian. "BOPI yang berhak memberikan izin pertandingan karena mereka sebagai induk organisasi olahraga profesional itu," katanya. Menurut dia, Jawa Tengah sudah mendapatkan rekomendasi dan direstui oleh pembina induk organisasinya untuk diadakan kompetisi LPI, sehingga pihaknya siap mengamankan kegiatan keramaian tersebut. Menyinggung soal keamanan terkait kegiatan pembukaan LPI di Solo, kata Kapolda, pihaknya akan menurunkan sekitar 8.000 personel untuk mengamankan pembukaan di Stadion Manahan Solo, pada tanggal 8 Januari 2011. Pihaknya menerima surat rekomindasi persyarakatan izin mengadakan keramaian yakni upacara pembukaan dengan berbagai rangkaian salah satu promosi tentang karnival batik sebagai Solo tempat batik dan dilanjutkan pertandingan sepak bola Solo FC melawan Persema. Masyarakat Jateng, khususnya Solo, menginginkan kegiatan olahraga yang berprestasi, seperti sepak bola. Untuk itu, Kapolda mempersilakan warga datang sebanyak-banyaknya untuk melihat sepak bola, belanja batik, atau lainnya. Sementara rapat koordinasi di Mapolres Surakarta dihadiri oleh Wali Kota Surakarta, Joko Widodo, Ketua Pengcab PSSI Suarakarta, Hadi Rudyatmo, dan CEO Solo PC, Kesit Budi Handoyo. Menurut Joko Widodo, pihaknya mendukung kompetisi LPI di Solo karena untuk pembaruan persepakbolaan di Indonesia. "Semakin banyak kompetisi dari manapun organisasinya, demi kemajuan persepakbolaan Indonesia," katanya. "Kita harus berfikiran positif, karena LPI suatu pembaruan, bahkan revolusi persepakbolaan di Indonesia. Hal ini, justru akan menguntungkan PSSI ke depan," katanya. (Ant)
No comments:
Post a Comment